Ini
cerita tentang sebuah rumah….
Terbuat
dari setitik tinta yang meluas
Beratap
kertas yang mulai usang
Dulu
katanya…
Segores
tinta bisa menhidupkan orang mati
Sebait
hurufnya bisa membunuh sang penghuni gedung dewa
Dan
lewat jarinya muncul keadilan duniawi
Kini,
kulihat usang pada masanya
Mulu-mulut
berbusa menggilas ludah
Otak-otak
usang termakan diam
Hanya
diam pada sekerumpun kisah yang merindu
Hanya
bisu yang mengenal tangan
Dan
masih saja..
Mesin
keyik itu berdebu di pojok
Merindu
masa dan tutsnya
19052013
0 komentar:
Posting Komentar